Sabtu, 20 Maret 2010

Kilas

DINAR


Derasnya arus masyarakat yang melaju semakin cepat, di iringi dengan semakin mudahnya masyarakat menemukan pengetahuan tanpa di imbangi dengan nilai-nilai agama, tidak adanya timbal balik yang utuh bagi masyarakat sendiri, terutama bagi para generasi penerus bangsa. Orientasi pola hidup yang demikian ini, tidak sedikit membawa konsekuensi pada termarginalkannya nilai-nilai moral dalam berbagai aspek kehidupan manusia.

Dampak dari ketidakstabilan itu terus mengarah dan berhasil menjangkiti para remaja yang mana mayoritas dari mereka adalah pelajar dan mahasiswa, sang penerus bangsa.

Masa remaja adalah masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Pada masa ini remaja pada fase peningkatan dorongan seksual, dan fase pencarian jati diri, sehinggga selalu mencari lebih banyak informasi dan mencari hal-hal baru untuk memenuhi rasa penasaran mereka tentang seks.

Namun sayangnya, informasi yang mereka dapat sangat minim. Karena informasi yang mereka dapat masih dari teman sebaya juga bacaan ataupun informasi yang legal. Bahkan hingga saat ini, sebagian masyarakat masih berpendapat tabu untuk segala sesuatu yang berhubungan dengan seks, baik dari pembicaraan, pemberian informasi, dan pendidikan seks untuk remaja dan usia dini.

Melalui beberapa penelitian yang menyatakan bahwa remaja, baik dari kota maupun desa semakin permissif (menjadi hal biasa) dan dianggap tidak terjadi apa-apa.

Tergerak dari kenyataan ini, Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Sidoarjo (PDNA), mendirikan Pusat Informasi Dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR) Dinar dengan visi menciptakan tegar remaja dalam rangka tercapainya keluarga kecil bahagia sejahtera. Oleh karena itu misi yang tonjolkan PDNA adalah berusaha memberikan informasi sebanyak-banyaknya tentang kesehatan reproduksi remaja (KRR), mengembangkan model sosialisasi KRR secara efektif dan efesien, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM dalam lingkup PIK-KRR.

Dibawah wadah PIK-KRR dinar, PDNA Sidoarjo mengadakan road show KRR school to school dengan acuan “bersama mengenal seks”,dan acara ini didukung oleh tabloid nurani, indosat dan radio APC FM Tulangan.

Dan tepat tanggal 27 Maret PDNA kembali memberikan penyuluhan lewat sekolah. Kali ini yang menjadi target adalah murid-murid kelas 6 SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo, dengan tema belajar aktif kesehatan reproduksi remaja. PDNA memberikan pengarahan dengan beberapa games seperti mengenal alat reproduksi dengan mencocokkan gambar yang satu dengan yang lainnya.

Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja Dinar bertempat di gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sidoarjo lantai 2, jalan Mojopahit 666B dengan telp/Fax 031-8959082, Sidoarjo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar